Ulasan Sederhana Tentang SALAFI Wahabi




Salafi Wahabi adalah gerakan keagamaan Islam yang berasal dari Arab Saudi dan dipengaruhi oleh ajaran-ajaran Muhammad ibn Abd al-Wahhab, seorang ulama Islam abad ke-18. 

Gerakan ini memiliki pengaruh besar di seluruh dunia Islam dan memiliki karakteristik yang unik dalam memahami dan mengamalkan ajaran Islam.

Asal-usul:

Salafi Wahabi berasal dari ajaran-ajaran Muhammad ibn Abd al-Wahhab, yang lahir di Najd, Arab Saudi pada tahun 1703. Ia dipengaruhi oleh ajaran-ajaran Ibn Taymiyyah, seorang ulama Islam abad ke-14 yang terkenal dengan pandangannya yang keras terhadap bid'ah dan penyimpangan dari ajaran Islam yang murni.

Ideologi:

Salafi Wahabi memiliki beberapa karakteristik ideologi yang utama, yaitu:

1. Tauhid: Salafi Wahabi menekankan pentingnya tauhid, yaitu pengakuan akan keesaan Allah dan penolakan terhadap segala bentuk penyembahan selain Allah.

2. Penolakan bid'ah: Salafi Wahabi menolak segala bentuk bid'ah, yaitu praktik-praktik keagamaan yang tidak ada dalam Al-Qur'an dan Hadits.

3. Kembali ke ajaran salaf: Salafi Wahabi berupaya untuk kembali ke ajaran-ajaran salaf, yaitu para sahabat Nabi Muhammad dan generasi-generasi Islam awal yang dianggap sebagai contoh terbaik dalam mengamalkan ajaran Islam.

4. Penolakan terhadap tasawuf: Salafi Wahabi menolak praktik-praktik tasawuf, yaitu spiritualisme Islam yang menekankan pengalaman pribadi dengan Allah.

Praktik:

Salafi Wahabi memiliki beberapa praktik yang unik, yaitu:

1. Mengikuti sunnah Nabi: Salafi Wahabi berupaya untuk mengikuti sunnah Nabi Muhammad dalam segala aspek kehidupan.

2. Menggunakan jenggot dan celana: Salafi Wahabi laki-laki biasanya memiliki jenggot dan memakai celana yang tidak terlalu panjang.

3. Menggunakan cadar: Salafi Wahabi perempuan biasanya menggunakan cadar untuk menutupi wajah mereka.

4. Menghindari perayaan: Salafi Wahabi biasanya menghindari perayaan-perayaan yang tidak ada dalam Al-Qur'an dan Hadits, seperti perayaan Maulid Nabi.

Kontroversi:

Salafi Wahabi telah menjadi subjek kontroversi di beberapa negara karena pandangan dan praktik mereka yang dianggap radikal dan ekstrem.

Beberapa orang melihat mereka sebagai kelompok yang berjuang untuk mengembalikan ajaran Islam yang murni, sementara yang lain melihat mereka sebagai kelompok yang intoleran dan radikal.

Pengaruh:

Salafi Wahabi memiliki pengaruh besar di seluruh dunia Islam, terutama di Arab Saudi dan negara-negara Teluk. 

Mereka juga memiliki pengaruh besar dalam pembentukan lembaga-lembaga keagamaan dan pendidikan di seluruh dunia.

Dalam beberapa tahun terakhir, Salafi Wahabi telah menjadi lebih beragam dan beberapa kelompok telah berusaha untuk meningkatkan citra mereka dengan menekankan pentingnya dialog dan kerja sama dengan masyarakat sipil dan pemerintah. 

Namun, kontroversi seputar gerakan ini masih terus berlanjut.
Lebih baru Lebih lama